ABOUT LINKS CHAT
about


I write to give myself strength. I write to be the characters that I am not. I write to explore all the things I'm afraid of. I write to catch my Dreams :)


Step 1: "The New Magic Power" // Wednesday, July 22, 2009
7:06 AM

Yuiri yang baru bangun dari tidur panjangnya terkejut ketika melihat barang-barang yang ada di sekitarnya melayang begitu saja.Karena sangat panic dia pun teriak sekencang-kencangnya..

“Kyaaaaaaaa!!!!”

Serentak orang serumah kaget dan berlari ke kamar Yuiri.

“ada apa Yuiri??ada maling?”

Yuiri yang masih Terkaget-kaget..menggeleng.

“Apa?”Tanya Reichi

“ta..tadi…benda-benda di sekitar sini melayang sendiri..kau yang menggerakkannya Rei- chan?”

“hah??dari tadi aku dikamar mandi kok..”jelas Reichi dengan wajah polosnya.

“lhoo..mungkin itu sihir Yui-chan sendiri..”Bibi Konoha menjelaskan.

“apa?dari dulu kan aku tak punya kemampuan sihir.”Yuiri terheran-heran sendiri.

“Kemampuan sihir seseorang itu bisa muncul,kapanpun dimanapun lhoo..”Bibi Konoha mulai menggoda Yuiri…

Yuiri yang bisa dikatakan….tulalit..mulai berpikir keras..ia melipat tangannya..shuichi yang dari tadi memperhatikan..Yuiri..tertawa kecil.

“Coba lihat tangannya!”suruhnya pada Yuiri.

Yuiri menjulurkan tangannya.Shuichi memriksa telapak tangan Yuiri.

“Coba tunjuk buku itu dan katakan dengan lantang’Angkat’”perintah Shuichi.

Yuiri melakukan apa yang diperintahkan Shuichi dengan sedikit agak ragu.

Angkat!

Tiba-tiba buku yang ditunjuk Yuiri melayang-layang sendiri.Semua orang terkaget-kaget.

“benar-benar keturunan keluarga Shiraizumi.”ucap Bibi Konoha.

Yuiri Shiraizumi anak bungsu dari 3 bersaudara.Orang tuanya sudah lama meninggal karena pertempuran sihir 3 tahun yang lalu,sebenarnya ia tinggal dengan 2 kakaknya yaitu Satsuki dan Yukiya.4 bulan yang lalu Satsuki dan Yukiya mendapat panggilan dari Zavaran Magic Academy untuk bersekolah di sana,Kairi kelas 3 Smu dan Yukiya 2 smu,mereka harus tinggal di Asrama.Karena Yuiri masih belum memiliki kekuatan sihir,maka Yuiri belum bisa masuk di Zavaran dan hanya bisa sekolah disekolah biasa,Terpaksa Yuiri berpisah dengan kedua kakaknya dan tinggal di rumah kerabat jauhnya di keluarga Hanayagi yang mengelola sebuah Flower Shop.

***

Sudah 4 bulan kakak Yuiri tidak pulang.Mereka hanya saling mengirim surat yang disalurkan melalui kak Daichi,anak pertama dari keluarga Hanayagi yang menjadi guru di Zavaran magic academy,Karena ia sudah bergelar master,maka ia diperbolehkan bekerja di Zavaran sejak umur 19 tahun.Sudah 1 tahun kak Daichi bekerja di sana.

“Ku dengar kau punya kekuatan sihir ya?”Tanya Daichi yang tiba-tiba duduk di sebelah Yuiri.

“hmm…ya kak.”singkat Yuiri.

“wow..ada kesempatan bagus tuh untuk bersekolah di Zavaran.”

“hh…memangnya aku mampu masuk sana?aku kan baru bisa sihir tingkat satu saja.”

“hei.kau itu dari keluarga Shiraizumi lhoo..keluarga bangsawan sihir,memang kau terlambat mendapat kemampuan sihir,tapi toh..kau bisa memilikinya juga.”

“tapi kan Orang Tuaku sudah tidak ada..susah untuk terkoneksi menjadi bangsawan lagi.”

“Itu tak penting,yang penting adalah kekuatan sihirmu..Yuiri.Aku akan membantumu untuk masuk sana”Ucap Daichi

Yuiri berfikir keras.

“Benar nih kak?”

“Tentu saja…Shuichi dan Reichi juga pasti membantumu.”

“yaah..baiklah..aku akan mencoba.”

“kita mulai saja latihannya”ajak Daichi.

Yuiri mengangguk.

Keluarga Hanayagi terdiri dari 5 orangyang semuanya berkemampuan sihir dan beralmamater Zavaran Magic Academy,yaitu Bibi Konoha yang baik dan suka iseng menggunakan sihirnya.Paman Motoharu yang baik hati dan pekerja keras,yang bekerja sebagai Tentara sihir.Daichi anak sulung yang Jenius dan lulus kumload dalam waktu 1 tahun,sebenarnya Kairi suka dengannya.Shuichi yang seumuran dengan Yuiri,dan jago olahraga.anak bungsu Reichi kelas 5 sd yang suka sekali menonjolkan diri dan sangat saynag kepada Yuiri.Keluarga Hanayagi pun berkedudukan sama dengan keluarga Shiraizumi,namun mereka mengelola sendiri Toko Bunga Hanayagi.

“Yuichan…Coba lebih kosentrasi…kalau masih tidak bisa,nanti kupul lhoo..”

Di saat itu..Daichi sedang melatih Yuiri,dengan wajah tersenyum,namun dalamnya Galak.Beginilah sifat asli Makoto.Yuiri,sedang berlatih menerbangkan dan menggerakkan Benda,tidak hanya untuk supaya bisa terbang saja.Mungkin ini susah bagi Yuiri yang pemula.

“Yui-chan..ayo istirahat dulu…!”suruh bibi Konoha.

“Akhirnya…”kata Yuiri.,Sambil mengusap wajahnya yang penuh keringat.

“Yui-chan pintar ya..sudah mulai bisa mengendalikan bendanya..kalau sudah bisa sihir pertahanan,Yui-chan pasti keterima di Zavaran Magic Academy.”Cerita Makoto.

Yuiri mengangguk.

“Setelah ini kita belajar Sihir pertahanan ya…walau capek tapi kita harus selalu kuat..ya kan..Yui-chan?!”

“ya..”wajah Yuiri memerah..dia emang paling ga tahan sama senyum sihir milik Makoto.

“YUIRI!!!!!!!!!”

“eh..Rei-chan…”Yuiri terkaget-kaget karena Reichi tiba-tiba memeluknya.

“Yuiri mau masuk Zavaran kan?”Tanya Reichi.

“iya…”

“HOOOREEE…sekolah kita sama!!”

Daichi terkekeh..

“kalau begitu ayo kita latihan sihir pertahanan..kau ikut ya Reichi,jadi penjahatnya.”

“kenapa aku harus menjadi penjahatnya?memangnya ini permainan apa?”

Yuiri dan Daichi tertawa.

***

To be continue..

Labels: